Haryono Haryoguritno. 2006. Keris Jawa Antara Mistik Dan Nalar. Jakarta : PT Indonesia Kebanggaanku. I Made Titib. 2003. Teologi dan Simbol-simbol dalam Agama Hindu. Surabaya: Paramita. Janmo Dumadi. 2011. “Mikul Dhuwur Mendem Jero”, Menyelami Falasafah dan Kosmologi Jawa. Jogjakarta: Pura Pusataka. Koesni. 1979. Pakem Pengetahun Tentang Keris. dalam Keris Jawa Antara Mistik dan Nalar (2006). Dalam perkembangannya, keris. meninggalkan fungsi teknomiknya. sebagai senjata dan berkembang dengan. Universitas Negeri Makassar. Gedung DE Lantai 2 Kampus FSD UNM Parangtambung. Jl. Daeng Tata Makassar 90224. E-mail: pakarena@unm.ac.id. Jurnal Pakarena dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi-Nonkomersial 4.0 Internasional Creative Commons . BENTUK, FUNGSI, DAN MAKNA PAMOR SENJATA KAWALI DALAM MASYARAKAT BUGIS. Perbedaan di antara keris Jogja dan Solo dalam perkembangannya semakin jelas, beberapa pendapat mengemukakan bahwa : 1. Keris buatan Jogja merupakan keris yang mengadopsi gaya Mataram Senopaten dan Mataram Sultan Agung, oleh karenanya lebih sederhana pada hiasan warangka/sarungnya. 2. Sedangkan keris Solo / Surakarta lebih condong pada gaya .

keris jawa antara mistik dan nalar